Lurah Diuji Kompetensinya, Yang Tak Layak Dievaluasi

PALEMBANG, INFO REPUBLIK -- Pemerintah
Kota Palembang melalui Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia
(BKPSM) Kota Palembang melakukan uji kompetensi 107 lurah untuk mengetahui
sejauh mana potensi yang dimiliki.
Walikota Palembang Harnojoyo mengatakan,
penilaian kompetensi bagi jabatan pengawas (Lurah) di lingkungan Pemerintah
Kota Palembang ini baru pertama kali.
“Pengujian ini untuk 107 lurah secara
bertahap 35 orang berhari, ada beberapa rangkaian pengujian untuk mengetahui
seberapa besar kemampuannya sebagai garda terdepan di lingkup masyarakat,”
katanya usai membuka Uji Kompetensi bagi Lurah di kantor BKPSDM, (19/7/2022).
Baca Lainnya :
- 3.500 Honorer di Palembang Akan Diangkat P3K0
- Pemkot Palembang Fokus Jadikan Makam Ratu Sinuhun Tarik Wisatawan0
- Program Sedekah Subuh Terkumpul Rp 151 Juta, Dana Untuk Renovasi Rumah Warga Miskin0
- Pemkot Palembang Kembali Pecahkan Rekor MURI, Gerakan Sedekah Subuh Bersama 11.000 ASN0
- Ulang Tahun ke-1339, Palembang Terus Berbenah dan Lanjutkan Pembangunan0
Menurutnya, uji kompetensi Lurah ini sangat
penting. Mereka menjadi penggerak dan pengawas semua hal di wilayahnya
bertugas. Ini penting untuk melayani masyarakat agar sesuai keinginan rakyat.
“Bahaya
jika Lurah tidak punya kompetensi yang baik, tidak punya kemampuan untuk
memimpin di wilayahnya,” katanya.
Kepala BKPSDM Kota Palembang Riza Pahlevi mengatakan, ujian ini untuk
mengetahui kualitas dan seberapa besar potensi lurah.
“Lalu akan diberikan rekomendasi apakah pas profesional, penilaian ini sebuah
program memberi motivasi agar semakin kuat dan berjuang untuk Pemkot
Palembang,” katanya. ( Hasandri).